TY - JOUR AU - Arzam, Arzam PY - 2016/08/11 Y2 - 2024/03/29 TI - HUKUM ISLAM SEBAGAI REVOLUSIONER DAN EGALITER DALAM KEHIDUPAN SOSIAL JF - Islamika : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman JA - Islamika VL - 14 IS - 1 SE - Articles DO - 10.32939/islamika.v14i1.8 UR - https://ejournal.iainkerinci.ac.id/index.php/islamika/article/view/8 SP - AB - <p><em>The law of pre-Islamic pagan racist, feudal and patriarchal, Islamic appear to bring changes to the character of law as opposed to pagan law. Islam teaches equality is reflected in the principles and laws as well as the behavior of the Prophet Muhammad and his followers who want the egalitarian life. Quraish against Islam conflict is closely linked to the religious aspect and the social aspect is a counter to the egalitarian system of Islamic law. And by implication, the understanding of Islamic law must be followed by the realization that Islamic law has egalitarian character and it is a social change of the law that are not egalitarian Jahiliyyah be egalitarian Islamic law </em></p><p><em><br /></em></p><p><em>Hukum Jahiliyyah pra-Islam yang rasialis, feodal dan patriarkhis, Islam lahir dan muncul dengan membawa perubahan hukum dengan karakter yang bertolak belakang dengan hukum Jahiliyyah. Islam mengajarkan kesetaraan yang tergambar dari prinsip-prinsip dan hukum-hukumnya serta perilaku Nabi Muhamad Saw beserta para pengikutnya yang menghendaki adanya kehidupan egaliter. Pertentangan Quraisy terhadap Islam yang berkaitan erat dengan aspek keagamaan dan aspek sosial merupakan suatu kontra terhadap sistem hukum Islam yang egaliter. Dan sebagai implikasinya, pemahaman terhadap hukum Islam harus diikuti dengan kesadaran bahwa hukum Islam itu memiliki karakter egaliter dan hal tersebut merupakan sebuah perubahan social dari hukum Jahiliyyahyang tidak egaliter menjadi hukum Islam yang egaliter.</em></p> ER -