Bridging Tradition and Religion: Traditional Recitation (Pengajian Adat) in Kerinci

  • Yola Haraska Institut Agama Islam Negeri Kerinci
  • Dina Afrijulianti Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang
Keywords: Traditional Recitations, Kerinci Culture, Hiang Village

Abstract

This research focuses on the traditional recitations in Hiang Karya Village, known as the “three-village traditional recitation” (Hiang Karya, Hiang Tinggi, and Hiang Sakti). These recitations are typically studied by ninik mamak (traditional elders), syarak officials, village heads, and village staff from the three villages. The recitations are recognized as mixed traditional recitations, passed down through generations. Within this tradition, ninik mamak, syarak officials, village heads, village staff, and datok (former ninik mamak) learn the traditional and religious values embedded within them. Additionally, Hiang is home to a special recitation for women, known as the BKMT recitation (Badan Kontak Majelis Taklim). Hiang hosts a variety of recitations, not only those related to tradition within the traditional recitations but also those with profound religious significance. This study found that these recitations play a vital role in the lives of the Hiang community, both in preserving traditional customs and in strengthening Islamic values that serve as their guiding principles.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdullah, Taufik. (1966). Adat and Islam: An Examination of Conflict in Minangkabau.

Abdulrahman. (1984). Hukum Adat Menurut Perundang-Undangan Republik Indonesia, Jakarta: Cendana Press.

Achmad, Nur. (2001). Pluralitas Agama: Kerukunan Dalam Keragaman. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

Ali, M. (1997). Ilmu Perbandingan Agama, Dialog, Dakwah dan Misi. Jakarta: Inis.

Alting, Husen. (2010). Dinamika Hukum dalam Pengakuan dan Perlindungan Hak Masyarakat Hukum Adat Atas Tanah. Yogyakarta: LaksBang Pressindo.

Aprilia, M., Riza, Y., Hidayat, A. T., & Putra, D. A. (2023). Tradisi dan Transmisi Teks Ngaji Adat di Wilayah Hukum Adat Tigo Luhah Tanah Sekudung. Titian: Jurnal Ilmu Humaniora, 7(2), 496-506. https://doi.org/10.22437/titian.v7i2.29246

Arzam, A. (2016). Gelar Adat di Kerinci Ditinjau dari Ilmu Sosial. Al-Qisthu: Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Hukum. Vol. 14 No.1.

Bustanuddin, Agus. (2006). Agama dalam Kehidupan Manusia: Pengantar Antropologi Agama, Jakarta: Rajawali Press.

Dewi Wulan Sari. (2010). Hukum Adat Indonesia Suatu Pengantar. Bandung: Refika Aditama.

Dijk, R. Van. (2006). Pengantar Hukum Adat Indonesia. Bandung: Mandar Maju.

Haryanto, Joko Tri. (2012). Dinamika Hubungan Intern Umat Beragama di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan Tengah (Studi Relasi Agama dan Etnisitas pada Masyarakat Kalimantan Tengah)”. Laporan Hasil Penelitian. Semarang: Balai Litbang Agama.

Khadziq. (2009). Islam dan Budaya Lokal. Yogyakarta: Sukses Offset.

Manarisip, Marco. (2012). Eksistensi Pidana Adat Dalam Hukum Nasional. Lex Crimen. Vol. 1 No. 4.

Ramadani, Yolla & Yelnim. (2022). Ajieng: Dalam Acara Kematian Pada Masyarakat Hiang, Kabupaten Kerinci. Jurnal Pendidikan Dasar Dan Sosial Humaniora, 1(3), 465–470. https://doi.org/10.53625/jpdsh.v1i3.1172

Soerjono. (1978). Kamus Hukum Adat. Bandung: Penerbit Alumni.

Thalib, Suyuti. (2008). Hubungan Hukum Adat Dengan Hukum Islam, Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Yusuf, M., & Effendi, G. (2021). Eksistensi Pemangku Adat dalam Pengambilan Keputusan Desa di Kerinci. Tanah Pilih, 1(1), 11-19. doi:10.30631/tpj.v1i1.672

Zufriani, Damni, A., Arzam, & Wisnarni. (2022). Forum Keagamaan sebagai Identitas, Multikulturalisme dan Peran Perempuan dalam Moderasi Beragama: Studi Fenomenologi Agama BKMT Kabupaten Kerinci. Prosiding Konferensi Gender Dan Gerakan Sosial, 1(01), 536–544.

CROSSMARK
Published
2024-12-30
DIMENSIONS
How to Cite
Haraska, Y. ., & Afrijulianti , D. . (2024). Bridging Tradition and Religion: Traditional Recitation (Pengajian Adat) in Kerinci. Contemporary Society and Politics Journal, 3(2), 67–75. Retrieved from https://ejournal.iainkerinci.ac.id/index.php/cspj/article/view/2162