Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Melalui Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik dan Pendekatan Penemuan Terbimbing Berbantuan Autograph
Keywords:
discovery learning, problem solving, Realistic Mathematics Education
Abstract This study aims to examine the difference in Realistic Mathematics Education (RME) increase with students who obtain Autograph assisted discovery leaning, 2.The interaction between learning models and students initial mathematical abilities to students’ mathematical problem solving abilities. This type of research is quasi-experimental. The population in this study were all the students of class IX SMA Alwashliyah 3 Medan totaling 90 students. The sample selection is determined by randomly selecting two classes. Instrument used in data collection consisted of tests of problem solving abilities, students’ initial mathematical abilities and self- efficacy questionnaries. The results of the study indicate there are diffrences in the improvement of problem solving abilities provided by mathematics learning with the RME approach and Autograph Assisted Guided Discovery learning.
Downloads
Download data is not yet available.
References
Afriati, V. (2012). Peningkatan Pemahaman Konsep dan Komunikasi Matematik Siswa dengan Pendekatan Penemuan Terbimbing Berbantuan Software Autograph. Jurnal Paradikma, 5(1), 53–69.
Aisyah, P. N., Nurani, N., Akbar, P., & Yuliani, A. (2018). Analisis Hubungan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Dan Self Confidence Siswa SMP. Journal on Education, 1(1), 58-65.
Ariawan, R., & Nufus, H. (2017). Hubungan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dengan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa. Theorems (The Original Research of Mathematics), 1(2), 82–91. Retrieved from http://www.unma.ac.id/jurnal/index.php/th/article/view/384
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (Edisi IV). Jakarta: Rineka Cipta.
Dolk, M. (2006). Realistic Mathematics Education. Palembang.
Betyka, F., Putra, A., & Erita, S. (2019). Pengembangan Lembar Aktivitas Siswa Berbasis Penemuan Terbimbing pada Materi Segitiga. JURING (Journal for Research in Mathematics Learning), 2(2), 179-189.
Gunawan, R. G., & Putra, A. (2019). Pengaruh Strategi Belajar Aktif Sortir Kartu Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 3(2), 362-370.
Hadi, S. (2016). Pendidikan Matematika Realistik: Teori, Pengembangan dan Implementasinya. Jakarta: Rajawali Press.
Hasratuddin. (2018). Mengapa Harus Belajar Matematika. Medan: Perc. Edira.
Herlawan, H., & Hadija, H. (2017). Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas VII melalui penerapan model pembelajaran creative problem solving (CPS) berbasis kontekstual. JP3M (Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pengajaran Matematika), 3(1), 33-38.
Hosnan, M. (2018). Pendekatan Santifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21 : Kunci Sukses Implementasi Kurikulum 2013. Bogor: Ghalia Indonesia.
Islamiah, N., Purwaningsih, W. E., Akbar, P., & Bernard, M. (2018). Analisis Hubungan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Self Confidence Siswa SMP. Journal on Education, 1(1), 47-57.
Karnasih, I. (2008). Paper Presented in International Workshop: ICT for Teaching and Learning Mathematics, Medan. Collaboration between UNIMED and QED Education Kuala Lumpur, Malaysia. Medan.
Kristin, F., & Rahayu, D. (2016). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Ips Pada Siswa Kelas 4 Sd. Scholaria : Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 6(1), 84.
Linnusky, I. N., & Wijaya, A. (2017). Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar Kelas VIII SMP / MTs. Jurnal Pendidikan Matematika, 6(1), 1–9.
Marhamah, M., Zulkardi, Z., & Aisyah, N. (2014). Pengembangan Materi Ajar Pecahan Dengan Pendekatan Pmri Di Sd Negeri 21 Palembang. Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 171–184. https://doi.org/10.22342/jpm.5.2.584.
NCTM. (2000). Standards for school Mathematics. Retrieved from NCTM website: https://www.nctm.org/Standards-and-Positions/Principles-and-Standards/
OECD. (2016). Singapore tops latest OECD PISA global education survey. Retrieved from Oecd website: http://www.oecd.org/education/singapore-tops-latest-oecd-pisa-global-education-survey.htm
Putra, A., & Syarifuddin, H. (2019). Analisis Kebutuhan Pengembangan Lembar Kerja Siswa Berbasis Penemuan Terbimbing Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Edukasi Matematika Dan Sains, 6(1), 39-49.
Sari, M., Habibi, M., & Putri, R. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pairs-Share Dalam Pembelajaran Matematika Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis dan Pengembangan Karakter Siswa SMA Kota Sungai Penuh. Edumatika: Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 1(1), 7-21.
Simamora, R. U. (2018). Perbedaan Kemampuan Komunikasi Mathematis Dan Self-Efficay Siswa Yang Diberi Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Matematika Realistik (PMR) Dan Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM) Dengan Berbantuan Autograph. Universitas Negeri Medan.
Sumartini, T. S. (2016). Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa melalui pembelajaran berbasis masalah. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 148-158.
Widyasari, N., & Rahmani, W. (2018, July). Interaksi Kemampuan Awal Matematika Dengan Media Pembelajaran Tangram Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, 1(1).
Aisyah, P. N., Nurani, N., Akbar, P., & Yuliani, A. (2018). Analisis Hubungan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Dan Self Confidence Siswa SMP. Journal on Education, 1(1), 58-65.
Ariawan, R., & Nufus, H. (2017). Hubungan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dengan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa. Theorems (The Original Research of Mathematics), 1(2), 82–91. Retrieved from http://www.unma.ac.id/jurnal/index.php/th/article/view/384
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (Edisi IV). Jakarta: Rineka Cipta.
Dolk, M. (2006). Realistic Mathematics Education. Palembang.
Betyka, F., Putra, A., & Erita, S. (2019). Pengembangan Lembar Aktivitas Siswa Berbasis Penemuan Terbimbing pada Materi Segitiga. JURING (Journal for Research in Mathematics Learning), 2(2), 179-189.
Gunawan, R. G., & Putra, A. (2019). Pengaruh Strategi Belajar Aktif Sortir Kartu Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 3(2), 362-370.
Hadi, S. (2016). Pendidikan Matematika Realistik: Teori, Pengembangan dan Implementasinya. Jakarta: Rajawali Press.
Hasratuddin. (2018). Mengapa Harus Belajar Matematika. Medan: Perc. Edira.
Herlawan, H., & Hadija, H. (2017). Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas VII melalui penerapan model pembelajaran creative problem solving (CPS) berbasis kontekstual. JP3M (Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pengajaran Matematika), 3(1), 33-38.
Hosnan, M. (2018). Pendekatan Santifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21 : Kunci Sukses Implementasi Kurikulum 2013. Bogor: Ghalia Indonesia.
Islamiah, N., Purwaningsih, W. E., Akbar, P., & Bernard, M. (2018). Analisis Hubungan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Self Confidence Siswa SMP. Journal on Education, 1(1), 47-57.
Karnasih, I. (2008). Paper Presented in International Workshop: ICT for Teaching and Learning Mathematics, Medan. Collaboration between UNIMED and QED Education Kuala Lumpur, Malaysia. Medan.
Kristin, F., & Rahayu, D. (2016). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Ips Pada Siswa Kelas 4 Sd. Scholaria : Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 6(1), 84.
Linnusky, I. N., & Wijaya, A. (2017). Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar Kelas VIII SMP / MTs. Jurnal Pendidikan Matematika, 6(1), 1–9.
Marhamah, M., Zulkardi, Z., & Aisyah, N. (2014). Pengembangan Materi Ajar Pecahan Dengan Pendekatan Pmri Di Sd Negeri 21 Palembang. Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 171–184. https://doi.org/10.22342/jpm.5.2.584.
NCTM. (2000). Standards for school Mathematics. Retrieved from NCTM website: https://www.nctm.org/Standards-and-Positions/Principles-and-Standards/
OECD. (2016). Singapore tops latest OECD PISA global education survey. Retrieved from Oecd website: http://www.oecd.org/education/singapore-tops-latest-oecd-pisa-global-education-survey.htm
Putra, A., & Syarifuddin, H. (2019). Analisis Kebutuhan Pengembangan Lembar Kerja Siswa Berbasis Penemuan Terbimbing Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Edukasi Matematika Dan Sains, 6(1), 39-49.
Sari, M., Habibi, M., & Putri, R. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-Pairs-Share Dalam Pembelajaran Matematika Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis dan Pengembangan Karakter Siswa SMA Kota Sungai Penuh. Edumatika: Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 1(1), 7-21.
Simamora, R. U. (2018). Perbedaan Kemampuan Komunikasi Mathematis Dan Self-Efficay Siswa Yang Diberi Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Matematika Realistik (PMR) Dan Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM) Dengan Berbantuan Autograph. Universitas Negeri Medan.
Sumartini, T. S. (2016). Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa melalui pembelajaran berbasis masalah. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 148-158.
Widyasari, N., & Rahmani, W. (2018, July). Interaksi Kemampuan Awal Matematika Dengan Media Pembelajaran Tangram Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, 1(1).
Published
2020-04-17
DIMENSIONS
How to Cite
Lubis, W. A., Ariswoyo, S., & Syahputra, E. (2020). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Melalui Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik dan Pendekatan Penemuan Terbimbing Berbantuan Autograph. Edumatika : Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 3(1), 1–12. https://doi.org/10.32939/ejrpm.v3i1.483
Section
Artikel