Nilai-Nilai Islami pada Tradisi Muo Kayai pada Masyarakat Belui Kabupaten Kerinci

  • Auliana Nur Putri IAIN Kerinci
  • Auliani Eka Putri IAIN Kerinci
  • Ravico Ravico IAIN Kerinci
Keywords: Muo Kayai, Tradisi, Nilai, Budaya.

Abstract

Budaya merupakan suatu budaya hidup oleh sekelompok  orang yang kemudian mengalami perkembangan, hingga diwariskan secara turun temurun dari satu generasi ke generasi selajutnya. Setiap Kebudayaan yang hidup dalam suatu masyarakat dapat berwujud sebagai komunitas Desa, Kota dan sebagai kelompok kekerabatan atau kelompok adat, yang menampilkan suatu corak khas. upacara muo kayai merupakan Adat wrisan leluhur Nenek Moyang yang dilakukan dari generasi kegenerasi, upacara muo kayai ini merupakan bentuk perayaan atas lahirnya seorang anak yang sekaligus sebagai bentuk rasa syukur dari pihak keluarga atas nikmat dan karunia yang telah diberikan oleh Allah SWT. Metode yang digunakan metode kualitatif meliputi studi kepustakaan, observasi, wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, Nenek moyang Desa Belui, Tradisi muo kayai oleh masyarakat Belui sering disebut dengan muo kayai upacara muo kayai ini dilaksanakan karena sudah menjadi adat istiadat dan budaya. Muo kayai di masyarakat Desa Belui memiliki nilai nilai seperti gotong royong, silaturrahmi, sedekah.

Downloads

Download data is not yet available.
CROSSMARK
Published
2024-01-30
DIMENSIONS