Filosofi Tari Rangguk Pada Tradisi Panen Padi di Desa Belui Kabupaten Kerinci

  • Auliani Eka Putri IAIN Kerinci
  • Auliana Nur Putri IAIN Kerinci
  • Jafar Ahmad IAIN Kerinci
  • Mina Zahara UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis nilai-nilai yang terkandung dalam tari rangguk di Kabupaten Kerinci pada saat tradisi panen padi. Seni tari di Kerinci cukup beragam, terutama corak pada tari tarian. salah satunya tari rangguk yang memiliki ciri yang sesuai dengan keadaan daerah serta Suku dalam kelompok masyarakat yang bersangkutan. Tari rangguk tradisional ini telah lama lahir membuat banyak perubahan dan  kendala yang terjadi pada saat ini sehingga pengetahuan tari rangguk Tradisional menurun dan terbengkalai oleh perkembangan zaman oleh masyarakat tersebut apa lagi banyak tari Modern yang muncul membuat pengaruh terhadap kelestariannya. Metode yang digunakan metode kualitatif meliputi studi perpustakan, observasi, wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, Zaman dahulu tari rangguk disajikan upacara upacara adat, kenduri sko, panen padi, yaitu sebuah hari peringatan upacara adat besar, kenduri sudah tuai yaitu sebuah upacara adat sebagai bentuk puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa. Filosofi yang terdapat di tari rangguk, Gerak gerak tari rangguk yaitu gerak gelengan kepala, ayunan tangan yang sudah dikembangkan dan menggunakan teknik rolling dan teknik berputar sehingga mampu tercipta gerak yang rasanya cocok dituangkan kedalam karya tari.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.
CROSSMARK
Diterbitkan
2023-12-26
DIMENSIONS