KONTRIBUSI PENDIDIKAN KARAKTER DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP SPRITUAL QUESTION MAHASISWA

Authors

  • Saaduddin Saaduddin IAIN Kerinci

DOI:

https://doi.org/10.32939/tarbawi.v14i1.2493

Keywords:

Pendidikan Karakter, Lingkungan Keluarga, Spiritual Question

Abstract

Sistem pendidikan pada saat ini lebih mengutamakan pada pengembangan sikap Spiritual yang ada hubungannya dengan kecerdasan spiritual (SQ). Kecerdasan spiritual (SQ) sangat penting dibentuk dalam diri mahasiswa. Kenyataan di lapangan, proses pendidikan yang selama ini dilakukan dinilai belum sepenuhnya berhasil dalam membangun manusia Indonesia yang berkarakter. Di samping itu, dilihat dari perkembangan zaman saat sekarang ini, kebutuhan masyarakat sangat dipengaruhi oleh budaya barat. Oleh sebab itu, individu jika dinilai dari kecerdasan spiritualnya sangat memprihatinkan. Jika dihadapkan dalam permasalahan individu akan mengambil jalan yang tidak baik. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan kajian deskriptif dengan pendekatan korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Kerinci angkatan 2015, 2016, 2017, dan 2018 dengan jumlah mahasiswa sebanyak 118 orang. Jumlah sampel diambil dengan menggunakan teknik Propotional Stratified Random Sampling sehingga diperoleh sampel sebanyak 91 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala likers. Analisis dilakukan dengan bantuan program SPSS Versi 20.00 dan data yang telah terkumpul dianalisis dengan cara (1) deskriptif data; (2) Pengujian Persyaratan Analisis; dan (3) Pengujian Hipotesis. Hasil Penelitian dijelaskan bahwa Pendidikan karakter dan lingkungan keluarga secara bersama-sama berkontribusi signifikan terhadap kecerdasan spiritual mahasiswa. Artinya, semakin tinggi pendidikan karakter dan hubungan lingkungan keluarga maka maka semakin tinggi kecerdasan spiritual mahasiswa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anggraeni, N. F. (2018). Pengaruh Lingkungan Keluarga terhadap Motivasi Belajar Siswa (Penelitian Deskriptif Kuantitatif pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Kecamatan Lengkong Kota Bandung). FKIP UNPAS.

Chaplin, J. P., & Kartono, K. (1989). Kamus lengkap psikologi. Jakarta: Rajawali Pers.

Effendi, M. (2016). Integrasi pembelajaran active learning dan internet-based learning dalam meningkatkan keaktifan dan kreativitas belajar. Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam, 7(2), 283–309.

Fauzi, H. (2020). Strategi Pendidikan Karakter Di Perguruan Tinggi. At-Ta’lim: Kajian Pendidikan Agama Islam, 2(1), 60–77.

Hartati, D. W. (2016). Nilai Budaya dalam Novel" Assalamualaikum Beijing” Karya Asma Nadia sebagai Alternatif Pembelajaran Sastra di SMA/MA: Kajian Struktural Genetik. UHAMKA Graduate School Thesis Abstract Collection, 2.

Haryanti, N. (2014). Ilmu Pendidikan Islam (IPI). Malang: Gunung Samudera (Grup Penerbit Pt Book Mart Indonesia).

Hasbullah. (2012). Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Hidayah, A. (2011). Pendidikan karakter dan budaya melalui teknoligi informasi dan Komunikasi. Jurnal Teknodik, 15(2).

Irwan, I., & Atmajaya, D. (2018). Sistem Informasi Pencarian Lokasi Perguruan Tinggi di Makassar. ILKOM Jurnal Ilmiah, 10(2), 232–236.

Jamil, H., & Azra, F. I. (2014). Pengaruh lingkungan keluarga dan motivasi belajar siswa terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas X SMK Negeri 1 Solok selatan. Journal of Economic and Economic Education, 2(2), 85–98.

Koesoema, D. (2007). Pendidikan karakter: Strategi mendidik anak di zaman global. Jakarta: Grasindo, 212–221.

Parauba, I. (2014). Pengaruh kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, kecerdasan spiritual, dan perilaku belajar terhadap pemahaman akuntansi mahasiswa fakultas ekonomi dan bisnis universitas sam ratulangi manado. Going Concern: Jurnal Riset Akuntansi, 9(2).

Pasek, N. S. (2016). Pengaruh Kecerdasan Intelektual pada pemahaman akuntansi dengan kecerdasan emosi dan kecerdasan spiritual sebagai variabel pemoderasi. JIA (Jurnal Ilmiah Akuntansi), 1(1).

Pohan, A. E. (2020). Konsep pembelajaran daring berbasis pendekatan ilmiah. Semarang: Sarnu Untung.

Sheldon, K. M. (2004). Optimal human being: An integrated multi-level perspective. New York: Psychology Press.

Suardi, M. (2018). Belajar & pembelajaran. Yogyakarta: Deepublish.

Suryosubroto, B. (2010). Manajemen Pendidikan di Sekolah, Jakarta, 2002. Tim Dosen Administrasi Pendidikan UPI. Manajemen Pendidikan.

Syam, A., & Amri, A. (2017). Pengaruh kepercayaan diri (self confidence) berbasis kaderisasi IMM terhadap prestasi belajar mahasiswa (studi kasus di program studi pendidikan biologi fakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah parepare). Jurnal Biotek, 5(1), 87–102.

Teguh Triyanto. (2014). Pengantar Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Triyono, U. (2018). Bunga Rampai Pendidikan (Formal, Non Formal, Dan Informal). Yogyakarta: Deepublish.

Zohar, D., & Marshall, I. (2007). SQ-Kecerdasan Spiritual. Bandung: Mizan Pustaka.

Downloads

Published

2018-09-14